Consumer & Retail Banking
Consumer & Retail Banking
Artikel
2025-07-31

5 Doa Nabi Musa untuk Kelapangan Hati, Petunjuk, dan Rezeki

Doa merupakan salah satu cara seorang hamba mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Dalam Al-Qur’an, banyak doa para nabi yang diabadikan sebagai pelajaran bagi umat manusia. Salah satu nabi yang kisahnya paling banyak diceritakan dalam Al-Qur’an adalah Nabi Musa ‘alaihissalam. Beliau dikenal sebagai nabi yang memiliki keteguhan hati, keberanian, dan doa-doa penuh makna yang relevan bagi kehidupan sehari-hari.

 

Artikel ini akan membahas 5 Doa Nabi Musa yang bisa diamalkan untuk menghadapi berbagai situasi, mulai dari rasa takut, kebutuhan akan rezeki, hingga memohon kelapangan hati.

 

1. Doa Memohon Kelapangan Hati dan Kemudahan Urusan

 

Doa ini terdapat dalam Surat Thaha ayat 25-28, yang Nabi Musa panjatkan saat diutus Allah untuk berdakwah kepada Firaun. Doa ini bisa diamalkan saat merasa gugup, menghadapi ujian, atau tugas besar.

 

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي، وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي، وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي، يَفْقَهُوا قَوْلِي
“Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS. Thaha: 25-28)

 

Adapun manfaat mengamalkan doa ini adalah:

  • Membantu menenangkan hati saat menghadapi tekanan.
  • Memberikan kemudahan dalam berbicara di depan umum.
  • Membuat urusan terasa lebih ringan dan terarah.
 

2. Doa Memohon Petunjuk dan Pertolongan

 

Doa ini Nabi Musa panjatkan ketika dalam keadaan genting, yaitu saat dikejar oleh pasukan Firaun.


قَالَ كَلَّا​​ ۚ اِنَّ مَعِىَ رَبِّىۡ سَيَهۡدِيۡنِ‏

"Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku." (QS. Asy-Syu’ara: 62)


Doa ini menunjukkan keyakinan sepenuhnya kepada pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Saat berada di situasi sulit, doa ini bisa diamalkan untuk memupuk rasa percaya diri bahwa Allah selalu memberi jalan keluar untuk kita.

 

3. Doa Mohon Ampunan dan Rahmat

 

Nabi Musa pernah memohon ampunan kepada Allah setelah tanpa sengaja membunuh seorang laki-laki dari kaum Firaun.

 

رَبِّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي فَغَفَرَ لَهُ ۚ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku.” (QS. Al-Qashash: 16)

 

Doa ini menjadi pengingat bahwa setiap kesalahan harus diikuti dengan taubat serta tepat diamalkan saat merasa bersalah atau ingin memohon ampunan.

 

4. Doa Mohon Kekuatan dan Ketenangan

 

Saat Nabi Musa merasa takut akan tindakan orang-orang yang hendak membunuhnya, beliau memanjatkan doa berikut.

 

رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ…

“...Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu.” (QS. Al-Qashash: 21)

 

Melalui doa ini, kita dapat belajar untuk:

  • Menguatkan hati dalam menghadapi ancaman atau ketidakadilan.
  • Membantu memohon perlindungan dari orang-orang yang berniat buruk.
 

5. Doa Memohon Rezeki dan Kebaikan

 

Setelah secara tidak sengaja membunuh seorang pria dari Bani Israil, Nabi Musa meninggalkan Mesir karena khawatir akan dibunuh oleh Fir’aun. Dalam pelariannya, ia mengalami kelelahan dan kelaparan yang luar biasa. Dalam kondisi itulah, beliau memanjatkan doa kepada Allah SWT, memohon bantuan dan limpahan kebaikan dari-Nya.

 

رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنْزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ

“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku.” (QS. Al-Qashash: 24)

Ayat ini merupakan bagian dari doa tersebut, yang mencerminkan betapa besar kebutuhan Nabi Musa akan pertolongan dan rezeki dari Allah SWT setelah ia pergi dari Mesir. Doa ini dapat diamalkan untuk memohon rezeki yang berkah dan ketika sedang mencari pekerjaan atau membutuhkan pertolongan.

 

Bisa Diamalkan Sehari-hari

 

Doa-doa Nabi Musa adalah contoh nyata bagaimana seorang hamba memohon pertolongan kepada Allah SWT dalam berbagai situasi. Bukan sekadar bacaan, tapi bisa jadi panduan saat kita menghadapi tantangan hidup.

 

Semoga lima doa ini bisa membantu kita lebih tenang, lebih yakin, dan lebih dekat dengan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dalam keseharian.

 

Sebagai bentuk ikhtiar dan rasa syukur, kita juga bisa menyalurkan kebaikan melalui sedekah. Kini, berbagi jadi lebih mudah lewat fitur Hijrah Amal di Muamalat DIN. Cukup dari aplikasi, kebaikan bisa sampai ke yang membutuhkan, insyaAllah lebih berkah.
 

Baca Juga :